Kutai Kartanegara – Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Sebrang, Kabupaten Kutai Kartanegara – Bukit Mahoni, objek wisata unggulan di Desa Bangun Rejo, terus mendapat dorongan pengembangan dari Pemerintah Desa (Pemdes) Bangun Rejo. Kini, objek wisata tersebut dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan mampu menarik ribuan kunjungan setiap harinya.
Suprapto, Kepala Desa Bangun Rejo, mengemukakan rencananya untuk memperkaya sarana dan prasarana di destinasi wisata ini. Ia menekankan keunikan Bukit Mahoni dengan luasan 1 hektare yang ditumbuhi oleh pohon-pohon Mahoni berusia 35 tahun. “Kami ingin menambah daya tarik wisatawan. Setelah ada peternakan lebah dan perkebunan buah-buahan. Kedepannya akan dilengkapi dengan kolam renang dan peternakan sebagai wahana edukasi,” ungkap Prapto pada Rabu (10/5).
Harga tiket masuk ke Bukit Mahoni terjangkau, yakni sebesar Rp 5 ribu. Di dalam area wisata tersebut, pengunjung dapat menemukan stan-stan UMKM yang menyajikan beragam makanan dan minuman. Stan UMKM ini juga melibatkan warga setempat, sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Prapto menambahkan komitmennya untuk memajukan pariwisata di Desa Bangun Rejo. “Kami komitmen kembangkan wisata di Bangun Rejo menjadi lebih besar lagi. Seperti memanfaatkan keberadaan embung raksasa bekas galian tambang. Juga membangun alun-alun di Desa Bangun Rejo,” tutup Prapto.