Asisten II Setkab Kukar Ahyani Fadianur Diani mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumaham Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Samarinda menuturkan tentang pembahasan Tindak Lanjut Bendungan Marangkayu, Kamis (28/3/2024).
Pembahasan tindak lanjut pembangunan ini digelar di Ruang Serbaguna, Kantor Bupati, Tenggarong.
Pada pembahasan itu, harapan Ahyani adanya tindak lanjut bendungan Marangkayu benar-benar direncanakan dengan baik. Sehingga tak rugikan masyarakat setempat.
“Saya berharap dari tindak lanjut bendungan Marangkayu ini benar-benar dapat direncanakan dengan sebaik-baiknya dan tidak merugikan masyarakat setempat,” tuturnya.
Konsultan Pembangunan Bendungan Marangkayu yang berasal dari PT. Indra Karya, KSO PT. Antusias Raya, serta PT. Multi Merah Harapan Muhammad Dikin menerangkan akan ada desa yang akan terkena dampak jika ada status siaga maupunawas di bendungan Marangkayu.
Desa tersebut yakni Desa Sebuntal, Bunga Putih sebagian, Semangkok sebagian dan Tanjung Limau. Total perkiraan penduduk yang terkena dampaknya jumlahnya sebanyak 368 jiwa.
Dikin menuturkan kondisi darurat yakni suatu kondisi yang berpengaruh pada keamanan bendungan. Selaim itu juga terjadinya keluaran air yang tak terkendali, sehingga perlu tindakan darurat demi melindungi manusia, harta benda pada bagian hilir, serta diperkirakan suatu adalah darurat bendungan.
Bagi pemilik bendungan, panduan Rencana Tindak Darurat (RTD) pembangun bendungan dan/atau pengelola bendungan dan instansi terkait untuk melaksanakan tindakan yang diperlukan apabila timbul gejala kegagalan bendungan serta terjadinya kegagalan bendungan.
Pencegahan bencana berupa meminimalisir atau menghapus risiko bencana, ancaman bencana serta kerentanan pihak yang terkena ancaman bencana.
“Artinya, semua kemungkinan resiko pada bendungan Marangkayu sudah dilakukan rencana tindak lanjut dalam mengantisipasi-nya dengan menetapkan status Waspada 1, Waspada 2, Siaga dan Status Awas,” ucapnya.